Thursday 14 July 2016

MIKROSKOP

Mikroskop
Mikroskop adalah alat bantu untuk mengamati benda - benda sangat kecil (renik) yang tidak dapat dilihat dengan mata biasa. Mikroskop yang biasa digunakan di laboratorium sekolah adalah mikroskop cahaya.
                                                              
Macam-macam Mikroskop

1.     Mikroskop cahaya
Mikroskop ini digunakan dengan satu mata, sehingga bayangan yang terlihat hanya mengenai panjang dan lebar benda yang diamati. Mikroskop cahaya menggunakan dua lensa yaitu lensa okuler dan dan lensa obyektif. Mikroskop ini sering digunakan disekolah, mikroskop cahaya dapat memperbesar 1500 kali. Dan pada umumnya mikroskop cahaya ini memiliki tiga lensa obyektif. Tiga lensa itu dibedakan untuk perbesaran lemah, karena tidak dapat menangkap objek yang besarnya kurang dari 0,275 mikron.
Perbesaran mikroskop = perbesaran obyektif x perbesaran okuler.
Contoh : Perbesaran lensa obyektif 10 kali dan perbesaran lensa okuler 10 kali, maka perbesaran total sama dengan 100 kali.

2.   Mikroskop Elektron
Mikroskop electron obyek yang akan diteliti didalam ruang hampa udara dan ditembakan dengan sinar electron. Panjang sinar electron hanya 1/100.000 panjang gelombang cahaya putih, sehingga tidak terlihat hadobyek dan ditangkap oleh semacam film yang sensitive elektron. Perbesaran gambar mikroskop elektron hingga 20.000 kali, bahkan dengan menggunakan lensa intermediet dapat menghasilkan perbesaran 1.000.000 kali. Kelemahan mikroskop elektron ini tidak Ebias dipakai pada obyek hidup karena obyek yang akan diteliti harus dimasukan ke dalam ruang hampa. Mikroskop elektron di rancang oleh Max Knoot dan Ernest Ruska pada tahun 1931.
Bagian dan fungsi mikroskop
Perhatikan Gambar !



Bagian - bagian optik dari mikroskop adalah sebagai berikut.
1.   Lensa okuler merupakan lensa yang dekat dengan pengamat dan berfungsi sebagai kaca pembesar yang membentuk bayangan maya, tegak dan diperbesar dari bayangan yang dibentuk lensa     obyektif.
2.   Lensa objektif merupakan lensa yang dekat dengan objek dan membentuk bayangan nyata, terbalik,   dan diperbesar.
3.   Diafragma untuk mengatur banyak sedikitnya sinar yang dipantulkan cermin menuju mata pengamat
4.   Reflektor terdiri atas cermin datar dan cermin cekung yang berfungsi untuk memantulkan cahaya ke    dalam lubang diafragma dan lubang yang terdapat pada meja benda. Cermin datar digunakan jika         sumber cahaya cukup terang, sedangkan cermin cekung digunakan jika cahaya kurang terang.
     
Bagian - bagian mekanik dari mikroskop adalah sebagai berikut.
1.   Tabung mikroskop (tubus) untuk mengatur fokus yang menghubungkan lensa okuler dan lensa            objektif.
2.   Pemutar halus (mikrometer) untuk menaikturunkan tubus secara lambat.
3.   Pemutar kasar (makrometer) untuk menaikturunkan tubus secara secap.
4.   Meja mikroskop (meja objek) sebagai tempat untuk meletakkan benda yang akan diamati disebut        preparat, sediaan, atau objek.
5.   Penjepit objek untuk menjepit gelas preparat yang akan diamati agar tidak mudah bergeser.
6.   Revolver adalah tempat meletakkan lensa objektif.
7.   Kondensor untuk mengumpulkan cahaya yang digunakan menerangi preparat dan dapat         dinaikturunkan.
8.   Engsel inklinasi (sekrup) untuk mengubah sudut tegak lurus mikroskop.
9.   Kaki mikroskop untuk menyangga mikroskop.
Mikroskop merupakan sistem lensa cembung (konveks) sehingga pembesaran pada mikroskop mengikuti kaidah hukum fisika tentang optik.

Bagian Optik, Meliputi :
·       Cermin Mikroskop berfungsi untuk mencari, mengumpulkan dan mengarahkan cahaya pada obyek. Cermin Mikroskop mempunyai permukaan ganda yaitu permukaan datar digunakan apabila cahaya yang datang cukup, dan permukaan cekung digunakan apabila saat malam hari atau cuaca buruk.
·       Diafragma berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang dipantulkan cermin menuju mata
·       Lensa Obyektif berfungsi memperbesar bayangan benda. Lensa ini melekat revolver yang umumnya ada tiga lensa , yaitu perbesaran 5x, 10x, 40x, atau 45x.
·       Lensa okuler berfungsi untuk memperbesar bayangan benda .Lensa ini dapat dipasang/dilepas sesuai kebutuhan untuk memperoleh perbesaran 6x, 10x, 12,5x dan 15x.
·       Perbesaran mikroskop merupakan hasil kali dai perbesaran lensa okuler dengan lensa obyektif, sehingga benda memiliki perbesar yang amat besar dari aslinya,

Kaca Pembesar (Lup)
Kaca pembesar (lup) adalah alat untuk membantu melakukan pengamatan benda - benda yang kecil (misalnya, serangga dan serbuk sari) agar tampak lebih besar dan jelas. Pengamatan benda dengan lup dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu sebagai berikut.
a.     Pengamatan dalam waktu yang cukup lama, objek yang diamati sebaiknya diletakkan pada jarak fokus lensa (lup) agar mata tidak berakomodasi.
b.     Pengamatan yang tidak terlalu lama, sebaiknya objek diletakkan di antara titik fokus dan pusat lensa agar diperoleh gambar objek yang lebih besar dan jelas.

.  Langkah-langkah menggunakan Mikroskop
Langkah-langkah yang dilakukan dalam menggunakan mikroskop adalah sebagai berikut :

1.   Menumakan lapangan pandang
Langkah-langkahnya sebagai berikut :
a.      Hadapkan mikroskop kearah datangnya  sianr.
b.      Atur cermin sambil mata melihat dan  lensa okuler supaya sinar masuk ke diafragma secara optimal.
c.      Bagian yang terang berbentuk bulat di sebut lapangan pandang

2.   Mengatur fokus atau bayangan dengan perbesaran lemah
Cara yang di lakukan adalah dengan menaikturunkan tubus dengan menggerakan makrometer sambil mengatur fokus yang menghubungkan lensa okuler dan lensa obyektif sehingga obyek yang diamatai tamapk jelas.

3.   Mengatur fokus atau bayangan dengan perbesaran kuat
Cara yang dilakukan adalah dengan menaikturunkan tubus dengan menggunakan micrometer sehingga obyek yang diamati dapat terlihat lebih jelas.

4.   Menyimpan kembali mikroskop yang telah digunakan
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
a.      Tubus dinaikkan.
b.      Obyektif yang diamati diambil.
c.      Lensa obyektif terelemah diturunkan serendah-rendahnya persis diatas lubang meja mikroskop.
d.      Diagfragma ditutup.
e.      Kondensor diturunkan.
f.            Posisi cermin dalam keadaan tegak.

g.      Mikroskop di simpan kembali dalam lemari.

0 comments:

Post a Comment